GUBERNUR PAPUA BARAT RESMIKAN MASJID JAMI BAITUL RAHIM KAIMANA

KABUPATEN KAIMANA – Gubernur Papua Barat Drs. Dominggus Mandacan, M. Si didampingi Wakil Bupati Kaimana Hasbulla Furuada, S.P., hadiri pemancangan Tiang Alif dan Peresmian Masjid Jami Baitul Rahim Kampung Seram Kaimana yang merupakan masjid tertua di Kabupaten Kaimana pada hari Rabu (23/03/2022) bertempat di Kampung seram Kaimana.

Gubernur Papua Barat didampingi Wakil Bupati Kaimana serta Raja Namatota dan Masyarakat Menuju Lokasi Peresmian Masjid Jami Baitul Rahim

Peresmian Masjid Jami Baitul Rahim yang telah  mengalami renovasi pada tahun 2008 dengan bantuan biaya Pemerintah Kabupaten Kaimana sebesar  2,5 Miliar dan Bantuan  dari donator sebesar 350 juta, serta bantuan dari Pemerintah Provinsi Papua Barat sebesar 500 Juta ini diresmikan langsung oleh Gubernur Papua Barat

Gubernur Papua Barat Dalam sambutannya berharap disamping masjid sebagai tempat ibadah, Umat Islam wajib memakmurkan masjid yang akan diresmikan, masjid  juga dapat dimanfaatkan  umat islam  dalam menjabarkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan serta nilai persaudaraan  dan kerukunan diantara sesam umat beragama di Papua Barat.

Gubernur Papua Barat Drs.Dominggus Mandacan, M.Si dalam sambutannya pada Peresmian Masjid Jami Baitul Rahim Kaimana

 “Mengingat masjid bukan hanya berperan sebagai tempat ibadah semata mmelainkan sebagai pusat kegiatan umat Islam, maka saya berharap Masjid Jami Baitul Rahim  akan dapat memancarkan cahaya bagi umat Islam dalam menjabarkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan, serta nilai-nilai persaudaraan  dan kerukunan antar umat beragama” ucap gubernur Mandacan dalam sambutannya.

Penekanan Tombol Sirene tanda Diresmikannya Masjid Jami Baitul Rahim oleh Gubernur Papua Barat didamping Wakil Bupati Kaimana dan Anggota Forkopimda beserta Panitia Pembangunan Masjid

Usai memberikan Sambutan Gubernur Papua Barat Drs. Dominggus Mandacan, M.Si didampingi  Wsakil Bupati KAimana, Hasbulla Furuada, S.P beserta Anggota Forkopimda dan Panitia meresmikan Masjid Jami Baitul Rahim dengan menekan tombol sirine dan penandatanganan prasasti serta penguuntingan pita pada pintu utama  yang telah dipersiapkan.